Beni mendapatkan pelajaran
olahraga hari ini. Olahraganya bela diri. Beni senang olahraga bela diri.
olahraga bela diri yang dilakukan Beni dan teman-teman adalah pencak silat.
Beni melakukan gerakan pencak silat dengan aba-aba dari pak guru. Selain dengan
aba-aba, gerakannya juga diiringi musik. Tanda bel istirahat berbunyi. Beni
merasa gembira hari ini, Rasa gembiranya diungkapkan melalui sebuah pantun.
Pantun yang dibuat Beni adalah sebagai berikut.
Bersinar terik sang matahari
Bagai api panas membara
Rajin berolahraga beladiri
Badan kuat hati gembira
Ingatkah kamu pantunyang dibuat
Siti? Kamu tentu masih ingat, bukan? Pantun adalah bentuk puisi Indonesia
(Melayu). Tiap bait biasanya terdiri atas empat baris dan bersajak (a-b-a-b).
Dalam setiap baris terdiri atas 8 sampai 12 suku kata. Baris pertama dan baris
kedua disebut sampiran. Sampiran untuk mengantarkan rima. Baris ketiga dan
keempat disebut isi. Isi merupakan tujuan atau maksud dari pantun. Dengan
demikian, dapat disimpulkan ciri-ciri dan bagian pantun.
Ciri-ciri pantun
1.
pantun bersajak a-b-a-b,
2.
satu bait terdiri atas empat baris,
3.
tiap baris terdiri atas 8 sampai 12 suku kata.
Pantun terdiri atas dua (2) bagian, yaitu
1.
sampiran merupakan kata-kata dalam dua baris
pertama atau baris kesatu dan kedua di setiap bait,
2.
Isi, merupakan kata-kata dalam dua baris
terakhir, atau baris ketiga dan keempat di setiap bait.
Untuk menguji daya ingatmu coba lakukan kegiatan berikut!
Bacalah pantun yang dibuat Beni di atas, tentukan baris yang menunjukkan sampiran dan baris yang menunjukkan isi. Tuliskan dalam tabel berikut.
Beni mendapatkan pelajaran
olahraga hari ini. Olahraganya bela diri. Beni senang olahraga bela diri.
olahraga bela diri yang dilakukan Beni dan teman-teman adalah pencak silat.
Beni melakukan gerakan pencak silat dengan aba-aba dari pak guru. Selain dengan
aba-aba, gerakannya juga diiringi musik. Tanda bel istirahat berbunyi. Beni
merasa gembira hari ini, Rasa gembiranya diungkapkan melalui sebuah pantun.
Pantun yang dibuat Beni adalah sebagai berikut.
Bersinar terik sang matahari
Bagai api panas membara
Rajin berolahraga beladiri
Badan kuat hati gembira
Ingatkah kamu pantunyang dibuat
Siti? Kamu tentu masih ingat, bukan? Pantun adalah bentuk puisi Indonesia
(Melayu). Tiap bait biasanya terdiri atas empat baris dan bersajak (a-b-a-b).
Dalam setiap baris terdiri atas 8 sampai 12 suku kata. Baris pertama dan baris
kedua disebut sampiran. Sampiran untuk mengantarkan rima. Baris ketiga dan
keempat disebut isi. Isi merupakan tujuan atau maksud dari pantun. Dengan
demikian, dapat disimpulkan ciri-ciri dan bagian pantun.
Ciri-ciri pantun
1.
pantun bersajak a-b-a-b,
2.
satu bait terdiri atas empat baris,
3.
tiap baris terdiri atas 8 sampai 12 suku kata.
Pantun terdiri atas dua (2) bagian, yaitu
1.
sampiran merupakan kata-kata dalam dua baris
pertama atau baris kesatu dan kedua di setiap bait,
2.
Isi, merupakan kata-kata dalam dua baris
terakhir, atau baris ketiga dan keempat di setiap bait.
Untuk menguji daya ingatmu coba lakukan kegiatan berikut!
Bacalah pantun yang dibuat Beni di atas, tentukan baris yang
menunjukkan sampiran dan baris yang menunjukkan isi. Tuliskan dalam tabel
berikut.
Contoh Pantun
Kanak-Kanak
Terbang rendah burung kutilang
Hinggap di dahan sambil menoleh
Hatiku senang tidak kepalang
Ayah pulang membawa oleh-oleh
Contoh Pantun Muda
Hujan turun rintik-rintik
Ada gubug di tepi sawah
Wahai dinda berwajah cantik
Bolehkah kanda main ke rumah
Contoh Pantun Tua
Enak benar tinggal di Batujajar,
Segar udaranya, indah, dan permai,
Anak sekolah rajinlah belajar,
Agar cita-citanya kelak tercapai
TUGAS 2
Kamu telah memahami beberapa contoh pantun berdasarkan siklus kehidupan (usia) manusia. Mulai dari pantun kanak-kanak, pantun muda, sampai pantun tua. Coba, buatlah pantun berdasarkan siklus kehidupan (usia).
SELAMAT MENGERJAKAN !!!


Posting Komentar